BTN Naikkan Bunga KPR Bulan Depan

Gedung Bank Tabungan Negara (BTN)
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - PT Bank Tabungan Negara Tbk akan menaikkan suku bunga kredit, termasuk bunga kredit pemilikan rumah (KPR), menyusul kebijakan Bank Indonesia (BI) yang menaikkan suku bunga acuan (BI Rate) 50 basis poin menjadi 6,5 persen.

"Per Agustus kami naikkan untuk tipe bangunan di atas 70 meter persegi," kata Wakil Direktur Utama Bank Tabungan Negara, Evi Firmansyah, di lapangan Monas Jakarta.

Evi yang ditemui Senin 22 Juli 2013 menyatakan, perseroan berencana untuk menaikkan suku bunga kredit antara 0,25-0,5 persen. Kenaikan bunga kredit tersebut tidak berdampak besar bagi BTN, karena untuk rumah tipe 70 meter persegi ke atas hanya lima persen dari total portofolio kredit rumah BTN.

Sebelumnya, Bank Tabungan Negara akan berhati-hati dalam menaikkan suku bunga kredit. Upaya BTN itu untuk mengantisipasi potensi kenaikan kredit bermasalah (non performing loan/NPL).

Direktur Keuangan BTN, Saut Pardede, Rabu 17 Juli 2013, mengatakan, sebelum menaikkan suku bunga, perseroan akan melihat kemampuan bayar para debitornya.

"Kalau menaikkan kredit tanpa memperhatikan kemampuan debitor, bank akan rugi. Dampaknya bisa pada kenaikan NPL," kata Saut di Menara BTN, Jakarta.

Untuk menjaga kemampuan debitor, ia menegaskan, BTN akan menaikkan suku bunga kredit secara bertahap. "Mungkin antara 25 basis poin hingga 50 basis poin," ujar Saut. (art)