Rupiah Melemah, Waralaba Belajar Pengalaman Krisis 1998
Jumat, 6 September 2013 - 15:25 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Para pengusaha waralaba mencermati pelemahan nilai tukar rupiah yang terjadi dalam kurun dua pekan terakhir dengan perasaan cemas. Meski pengusaha waralaba telah belajar dari pengalaman krisis 1998, pukulan akibat anjloknya rupiah tetap bakal dirasakan bisnis waralaba tertentu.
"Kami belajar dari pengalaman krisis 1998. Bisnis waralaba kini telah menggunakan produk lokal, tentu tidak terkena dampak pelemahan rupiah. Tapi, kalau yang pakai bahan impor pasti terkena dampak," ujar Ketua Komite Tetap Waralaba dan Lisensi Kadin Indonesia, Amir Karamoy, di Jakarta.
Baca Juga :
"Misalnya, beberapa restoran cepat saji menggunakan bahan baku 90 persen produk lokal," kata Amir. (art)