SDA: Rapimnas dan Mukernas Kubu Romi Ilegal

Suryadharma Ali
Sumber :
  • ANTARA

VIVAnews - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali menegaskan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 19-20 April 2014, ilegal. Pada Rapimnas yang dipimpin Sekretaris Jenderal PPP, Romahurmuziy (Romi) itu, Suryadharma dipecat dari ketua umum PPP.

"Rapimnas itu liar dan tidak sah," kata SDA, sapaan Suryadharma Ali saat ditemui di gedung MUI, Jakarta, Senin 21 April 2014.

Terkait agenda Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) III PPP yang akan di gelar Rabu 23 April mendatang di Bogor oleh kubu Romi selaku Sekjen juga dianggap tidak sah oleh SDA. Menurut dia, yang berhak melaksanakan Mukernas itu adalah ketua umum.

"Mukernas yang akan diadakan 23 April itu liar. Semestinya yang menyelenggarakan itu ketua umum, bukan ketua sama sekjen yang sudah dirotasi," katanya.

Di DPP PPP terdapat empat wakil ketua umum dan beberapa ketua DPP. Bila masing-masing pengurus mengadakan Rapimnas, kata SDA, akan semakin membuat rumit.

"Karena kegiatan yang sangat penting itu undangannya harus ditandatangani oleh ketua umum, dalam hal ini adalah Saya," dia menegaskan.

Untuk diketahui, perpecahan di tubuh PPP dipicu kehadiran Ketua Umum PPP Suryadharma Ali di kampanye Partai Gerindra. Manuver Suryadharma dan dua petinggi PPP lainnya dinilai merendahkan martabat PPP dan menggembosi suara partai berlambang kabah itu.

PPP yang digalang kubu Romi sudah menonaktifkan Suryadharma Ali sebagai ketua umum. Di sisi lain, Suryadharma justru mereposisi sejumlah petinggi PPP, termasuk Romi. (ren)