Usaha Kecil Akan Jadi Penopang Gejolak Krisis

Sumber :


VIVAnews - Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) akan menjadikan sektor usaha kecil dan menengah sebagai tulang punggung ekonomi guna menghadapi gejolak krisis keuangan. Untuk menggenjot ini diusulkan strategi kebijakan jangka menengah.

Menurut Deputi Kemiskinan, Ketenagakerjaan dan UMKM Bappenas, Prasetijono Widjojo Malang Joedo, strategi utama pemerintah akan memperkuat program wirausaha dan penguatan modal. Bappenas sedang mengkaji model kucuran berbentuk usaha patungan.

"Kami sedang membahas dan belum bisa mengungkapkan skemanya," ujar Prasetijono kepada para wartawan di Bappenas sesuai menjadi pembicara dalam acara Lokakarya Transformasi Peran Koperasi dan UMKM dalam Lima Tahun Mendatang, Selasa 28 Oktober 2008.

Dia menjelaskan alasan pilihan model usaha patungan. Menurut dia, jika memilih pola kredit usaha rakyat, usaha kecil akan kesulitan permodalan karena bunga kredit bank sedang tinggi mengikuti suku bunga Sertifikat Bank Indonesia.

Selain mengupayakan UMKM sebagai tulang punggung, Bappenas menyiapkan konsep peningkatan kualitas sumberdaya manusia lewat pembangunan pusat-pusat pelatihan usaha di seluruh kabupaten dan kota.

Prasetijono meyakini UMKM bisa menjadi tulang punggung. Itu sudah  terbukti pada saat krisis 1997-1998 dimana UMKM mampu bertahan dari gejolak. Kajian Bappenas 2006, sektor UMKM mampu menyerap tenaga kerja paling besar yakni 91,14 dibanding usaha besar yang hanya 3,82 persen.