Dahsyat, Bayi Merah Ini Selamatkan Dua Nyawa

VIVA.co.id – Mengambil keputusan menjadi donor organ saat tutup usia, bukanlah keputusan yang mudah untuk diambil. Namun, tidak demikian bagi seorang bayi perempuan. Di usianya yang begitu muda, dia telah menjadi donor organ dan sukses menyelamatkan dua nyawa.

Bayi yang tidak disebutkan namanya itu, dilahirkan di Rumah Sakit Hammersmith, London Barat. Sayang, keberuntungan tidak berpihak padanya. Dia meninggal beberapa hari kemudian, akibat kurangnya suplai oksigen ke otak saat dalam kandungan.

Rumah sakit tersebut memiliki kebijakan mendonorkan organ pasien yang meninggal. Orangtua bayi tersebut pun sudah memberikan persetujuan atas organ yang didonorkan.

Bayi tersebut mendonorkan ginjalnya kepada pasien gagal ginjal, serta sel hati untuk menolong pasien kanker hati yang membutuhkan transplantasi sel.

“Kami tidak bisa menyelamatkan bayi tersebut. Dia sehat secara fisik, namun kekurangan suplai oksigen dalam kandungan, membuat otaknya rusak sehingga dia tidak bisa merespon rangsangan apapun saat dilahirkan,” terang Dr Gaurav Atreja, Kepala Unit Persalinan RS Hammersmith, dilansir Daily Mail.

Mendengar kondisi bayi mereka yang tidak bisa diselamatkan, kedua orangtua bayi itupun langsung menyetujui donor organ.

“Orangtua bayi tersebut langsung memberi persetujuan, karena dengan demikian, bayi mereka bisa tetap hidup melalui orang lain yang dia selamatkan,” papar Dr Atreja.

Orang tua bayi tersebut mendapatkan pujian dari organisasi donor organ Inggris, NHS Blood and Transplant.

“Keputusan yang sangat berani, juga sangat mulia. Saya tahu sangat sulit melakukan hal ini, tapi ada banyak orang di luar sana yang butuh bantuan, dan lewat donor organ, mereka bisa hidup lebih lama,” ujar perwakilan NHS Blood and Transplant Professor Neuberger.

Saat ini, di Inggris, terdapat 194 anak-anak yang berada dalam daftar tunggu donor organ, 15 diantaranya berusia di bawah 2 tahun.


Baca juga: