FOTO: Indahnya 'Api' Roket Tembus Cahaya Aurora

Peluncuran roket untuk meneliti aurora
Sumber :
  • www.nasa.gov/Jamie Adkins

VIVA.co.id - Fenomena pancaran cahaya alami yang menyala pada lapisan ionosfer atau disebut aurora memang menyajikan keindahan dari langit bumi.

Sejauh ini aurora diyakini terjadi akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh matahari (angin surya).

Tapi itu tak memuaskan bagi Badan Antariksa Nasional AS (NASA). Badan pemerintah AS itu meras perlu mendalami fenomena alam menarik itu. Makanya, NASA meluncurkan roket di tengah asmosfer yang tengah menampakkan keindahan hijau aurora.

Guna menjawab pertanyaan sejauh mana aurora berinteraksi dengan proses meteorologis dan atmosfer, melansir io9, Jumat 30 Januari 2015, NASA mengirimkan roket suborbit, Mesosphere-Lower Thermosphere Turbulence Experiment (M-TeX) dan Mesospheric Inversion-layer Stratified Turbulence (MIST) ke lapisan atmosfer.



Meski hanya misi sub orbit saja, NASA tetap serius. Tercatat mereka meluncurkan empat roket untuk mengeksplorasi aurora.

Misi ini juga untuk mengeksplorasi respons atmosfer bumi atas datangnya aurora, sabuk radiasi dan partikel energi solar serta efek terkait nitrit oksida dan ozon.

Peluncuran dilakukan dalam dua paket. Pertama kali, roket M-TeX diluncurkan, satu menit berselang disusul roket MIST.

Selanjutnya 32 menit kemudian, NASA mengirimkan dua paket roket yang sama dengan membawa muatan. Roket M-Tex kedua diluncurkan serta semenit kemudian diikuti peluncuran roket kedua MIST. Percobaan ini dilakukan pada 26 Januari lalu.

Saat misi dijalankan, menampilkan cahaya terang pada tengah malam yang terpadu dengan langit hijau aurora. Kombinasi ini menjadi pemandangan yang langka dan indah.

Roket diluncurkan dari fasilitas Poker Flat Research Range, di Alaska, AS.

Baca juga:

(ren)