Siapa pun Presidennya, Proyek PLN Berlanjut

VIVAnews - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memastikan program pembangunan pembangkit 10 ribu megawatt akan terus berlanjut siapa pun presiden yang terpilih dalam Pemilihan Presiden kemarin.

Untuk diketahui, proyek pembangkit listrik pernah menjadi isu dalam kampanye calon presiden beberapa waktu lalu. Capres Jusuf Kalla pernah melontarkan wacana tentang keengganan pemerintah (Menko Perekonomian Boediono), menjamin proyek pembangkit tersebut.

"10 ribu megawatt itu sesuai keputusan presiden, jadi itu program pemerintah bukan individu," kata Direktur Utama PLN Fahmi Mochtar di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis, 9 Juli 2009.

Menurut Fahmi, program pembangkit listrik 10 ribu megawatt merupakan solusi sistem listrik nasional baik untuk meningkatkan kecukupan daya maupun efisiensi biaya produksi.

"Pertumbuhan ekonomi akan terbantu dengan adanya program 10 ribu megawatt tersebut. Selain itu upaya industrialisasi juga dapat ditingkatkan," kata Fahmi.

Dia sekali lagi menegaskan bahwa, program tersebut akan terus be lanjut dan tidak bergantung dengan siapa pun presiden yang memimpin. hadi.suprapto@vivanews.com


• Menurut penghitungan quick count SBY-Boediono menang. Benar atau salah? Dapatkan SMS data suara Pilpres 2009 dari tabulasi resmi KPU. Updated 2 kali per hari hingga pengumuman pada 27 Juli 2009. Ketik REG