21 Tahun Berkarya, Ini Arti Fans untuk Burgerkill

VIVA.co.id – Sejak dibentuk pada 1995, band metal asal Bandung-- Burgerkill sudah memiliki banyak penggemar di seluruh Tanah Air. Bagi Burgerkill, keberadaan fans sangat penting sebagai tanda eksistensi band mereka.

Ebenz, selaku gitaris Burgerkill menyebut fans sebagai bagian berharga dari bandnya. Ia menyebut fans sebagai orang yang paling tulus dalam mengapresiasi karya-karyanya.

"Saya dengerin banyak musik, saya punya idola, tapi di antara idola-idola itu yang paling berharga adalah fans. Keberadaan band itu diakuinya karena fans selain karya-karya. Mereka itu yang paling pure, yang paling murni memberikan apresiasi. Mereka suka mereka beli, mereka suka mereka datang konser, mereka beli CD," kata Ebenz ketika ditemui di Commune Cafe, Jakarta, Senin, 11 April 2016.

Ia juga menganggap fans sebagai sebuah energi positif yang membuat band ini terus berkarya selama 21 tahun. "Itu yang bikin Burgerkil masih main hingga saat ini karna Burgerkill merasa ini sebuah energi positif yang enggak boleh disia-siakan," ujarnya.

Ebenz berharap bahwa ia dan Burgerkill dapat menjadi inspirasi bagi para penggemarnya dan dapat mengambil pelajaran dari bandnya tersebut.

"Kita mikirnya sudah punya umat bukan fans lagi. Itu yang bikin kita berpikir keras bagimana caranya kita bikin sesuatu yang bisa menginspirasi teman-teman atau umat-umat itu tadi. Inginnya mereka bisa memetik atau 'mencuri' sesuatu lah dari Burgerkill," tandasnya.

Bagi Begundal (fans Burgerkill) yang akan menyaksikan aksi panggung Burgerkill dan berbagai penampilan band metal lokal dan mancanegara, Anda bisa datang ke MAGNITUDE Hammersonic 2016 pada 16-17 April 2016 mendatang di Ocean Ecopark Ancol, Jakarta. Info konser dapat dilihat di hammersonic.com.