Pemerintah Terbitkan Sukuk Global Rp26,6 Triliun Bulan ini

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam ultah LPDP ke-5.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Romys Binekasri

VIVA.co.id – Pemerintah melalui Kementerian Keuangan memastikan akan kembali menerbitkan obligasi syariah atau sukuk global ke pasar global pada tahun ini. Rencananya, penerbitan sukuk global yang merupakan bagian dari pembiayaan itu akan dirilis pada Maret 2017.

"Mungkin (nilai penerbitan sukuk) akan lebih besar dari US$2 miliar dolar AS (setara Rp26,6 triliun kurs Rp13.321 per dolar AS)," jelas Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Jakarta, Kamis 23 Maret 2017.

Jelang penerbitan sukuk, pemerintah pun terus mempersiapkan berbagai macam keperluan yang dibutuhkan. Namun sayangnya, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu belum merinci, jenis apa saja surat utang yang akan diterbitkan pada tahun ini.

Pada tahun lalu, bendahara negara menerbitkan sukuk senilai US$2,5 miliar dolar AS, yang terdiri dari sukuk tenor lima tahun sebesar US$750 juta dolar AS dengan imbalan hasil 3,4 persen. Dan sukuk tenor selama sepuluh tahun senilai US$1,75 miliar dolar AS dengan imbal hasil 4,55 persen.

Investor terbesar dari sukuk berjangka lima tahun dan sepuluh tahun, terdiri dari negara-negara seperti Korea Selatan, Hong Kong, Timur Tengah, sampai Dengan Singapura. Selain sukuk global, pemerintah pun berencana menerbitkan obligasi berdenominasi Euro, dan sukuk berdenominasi Yen.