Penampilan Maliq & D'Essentials Usai Absen Tiga Tahun

Maliq & D'Essentials
Sumber :
  • VIVA.Co.id/Rintan Puspitasari

VIVA.co.id – Sayap-sayap terbangkan aku, Jiwa raga bebaskan aku, Sayap-sayap terbangkan aku, Jiwa raga bebaskan aku. Bunyi sepenggal lirik dari lagu baru Maliq & D'Essentials (MAD) membuka acara launching album terbaru di Summarecon Mal Serpong, Tangerang, Minggu, 21 Mei 2017.

Tak hanya membawakan lagu baru, seperti Sayap, Manusia, Musim Bunga, dan Senang, MAD juga membawakan lagu lawas mereka seperti Dia, Untitled, Terdiam, hingga lagu Pilihanku. Lamanya absen tentu saja penampilan MAD malam ini seolah mengobati kerinduan D'Essentials (sebutan penggemar MAD). Antusiasme mereka terlihat saat penggemar ikut menyanyikan lagu-lagu MAD.

"Sebenarnya pengen keluar album dari tahun lalu. Buat kita, tiga tahun agak kelamaan enggak keluar album, jadi kita fokus, janji tahun ini keluar album untuk konsistensi kreativitas kita," kata Indah Wisnuwardhana, salah satu vokalis MAD.

Lagu-lagu bernuansa yang lebih pop dengan banyak tambahan sentuhan keunikan di setiap lagunya, membuat lagu baru di album berjudul Senandung Senandika ini tak hanya enak didengar tapi juga memiliki kekayaan makna dari setiap lirik lagunya.

Seperti diketahui sebelumnya, MAD resmi merilis album ketujuh mereka setelah vakum tiga tahun, dengan dua lagu single Sayap dan Senang. Selain tujuh lagu lainnya seperti Musim Bunga, Maya, Kapur, Idola, Titik Temu, Senandung Senandika, dan Manusia.

Senandung Senandika sendiri merupakan penggambaran isi album ini. Senandika yang artinya berbicara dengan diri sendiri, sama seperti lagu-lagu yang ada dalam album ketujuh Maliq & D'Essentials, di mana mereka seolah sedang berbicara dengan diri sendiri, dan juga menunjukkan pada pendengar bahwa mereka bisa bersenandika.