Pertamina Hulu Energi Resmi Kelola Penuh Wilayah Kerja Jambi Merang

PHE resmi kelola Wilayah Kerja Jambi Merang
Sumber :
  • M Yudha Prastya.

VIVA – PT Pertamina Hulu Energi selaku anak usaha Pertamina, telah resmi mengambil alih 100 persen pengelolaan Wilayah Kerja Jambi Merang, yang meliputi Sungai Kenawang dan Pulau Gading, dari skema sebelumnya yakni Joint Operating Body Pertamina-Talisman Jambi Merang.

Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi, Meidawati mengatakan, pengelolaan WK Jambi Merang di bawah Pertamina Hulu Energi merupakan amanah dari Pemerintah yang harus dilaksanakan.

"Dengan sumber daya manusia yang dimiliki Pertamina dan dukungan para stakeholders, kami optimistis pengelolaan WK Jambi Merang ini akan berdampak positif untuk mendukung ketahanan energi nasional," kata Meidawati di wilayah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Sabtu 9 Februari 2019.

Pada kesempatan yang sama Deputi Perencanaan SKK Migas, Jaffee Suardin,  mengaku optimis bahwa pengelolaan WK Jambi Merang oleh Pertamina ini akan dapat berlangsung secara  berkelanjutan, guna mendukung pencapaian target produksi migas nasional.

"Karena potensi pengembangan WK Jambi Merang ini cukup menjanjikan, sehingga diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi industri dan masyarakat sekitar," ujarnya.

Untuk memastikan kelancaran alih kelola pascaterminasi, Tim Alih Kelola  WK Jambi Merang Pertamina Hulu Energi saat ini tengah melakukan persiapan alih kelola, untuk memastikan operasi aset wilayah kerja terkait aspek SDM, Finansial, Operation, maupun HSSE agar bisa berjalan lancar.

Seperti diketahui, selama rentang waktu empat tahun sejak 2014 hingga 2017, produksi gas WK Jambi Merang mencapai 100 persen dari target. Sedangkan di tahun 2018, produksi gas WK Jambi Merang mencapai 101 persen sehingga target terlampaui dengan lifting untuk kondensat sebesar 4.191,87 BCPD, dan gas sebesar 88,49 MMSCFD.

Proses alih kelola sendiri sebenarnya sudah dimulai sejak  April 2017 lalu, saat Pemerintah Republik Indonesia melalui Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral menetapkan Kontrak Kerja Sama WK Jambi Merang berakhir pada tanggal 9 Februari 2019.