Dulunya Tukang Sayur, kini Punya Penghasilan Rp14 Triliun

Mantan Tukang Sayur Jadi Konglomerat Berkat Bisnis Truk. (FOTO: Business Insider)
Sumber :
  • wartaekonomi

Kesuksesan bukanlah sesuatu yang instan. Untuk meraihnya diperlukan usaha serta doa dan kesabaran. Masaru Wasami, mantan tukang sayur asal Jepang telah membuktikannya.

Bekas pekerja paruh waktu di toko sayur itu kini berhasil menjadi orang terkaya atau konglomerat berkat bisnis truk yang ia kelola. Sejak usia 12 tahun, Masaru telah bekerja paruh waktu.

Pada usia ke 15, ia memberanikan diri untuk terjun ke dunia bisnis truk dan meninggalkan bangku sekolah. Melansir dari Bloomberg, Senin (14/10/2019), ide bisnis Masaru ini bermula dari menemani temannya yang ingin mengambil paket dari sebuah pabrik benang.

Namun, ia tidak mampu menangani distribusinya. Pada 1970, Masaru memiliki 100 truk untuk melayani pengiriman produk logistik untuk rantai toko obat di seluruh Jepang.

Lambat laun, bisnisnya pun semakin maju. Ia menjalin kerja sama dengan Amazon dan Rakuten yang berbasis di Tokyo.

Setelah Amazon memutuskan kontrak kerja sama dengan Yamato Holdings Co, Masaru mulai mengambil peluang untuk menawarkan bisnis kurir miliknya.

"Kami telah menyarankan Amazon untuk melakukan layanan pengiriman pada hari yang sama dengan kami selama bertahun-tahun," jelas Masaru.

Peningkatan pengiriman tersebut menjadi keuntungan bagi perusahaan Masaru Wasami, Kini, mantan tukang sayur tersebut berhasil menjadi salah satu orang terkaya atau konglomerat di Jepang dengan kekayaan sebesar US$1 miliar atau sekitar Rp14 triliun.