Ulang Tahun ke-47, Bumi Resources Targetkan Peningkatan Penjualan

VIVA – Produsen batu bara terbesar, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) baru saja merayakan ulang tahun ke-47 pada Jumat 26 Juni 2020. Dalam hari jadinya itu, BUMI berencana untuk terus mempertahankan posisi terdepan di industri batu bara.

Director & Corporate Secretary BUMI, Dileep Srivastava, mengatakan, perusahaan menargetkan dapat meningkatkan volume penjualannya di tahun 2020 menjadi 85 juta ton hingga 90 juta ton. Meskipun, ada berbagai tantangan yang tengah dihadapi saat ini.

"Target itu diharapkan bisa membuat perusahaan mendiversifikasi pendapatannya dari BRMS (Bumi Resources Minerals Tbk) dan memiliki rencana jangka menengah untuk memasok bahan baku batu bara pada proyek metanol di Kalimantan Timur dalam jangka waktu tersebut," ujar Dileep, dalam keterangan resmi yang diterima VIVA.

BUMI juga berkomitmen untuk memenuhi kewajiban utang dan telah melunasi sebagian utangnya. "Sebanyak US$321,31 juta pokok dan utang telah dibayarkan untuk Tranche A sejak April 2018," jelasnya.

Lebih lanjut, BUMI sangat menyambut baik peraturan pertambangan yang baru dan berharap Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) diubah menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).

BUMI meyakini bahwa mereka akan berhasil mengatasi tantangan bisnis saat ini dan memperkuat posisinya sebagai aset vital nasional. Selain itu, BUMI pun sangat siap untuk semakin meningkatkan kontribusinya bagi bangsa Indonesia.

"Perusahaan sangat menunggu keputusan formal final oleh pihak berwenang tentang konversi 2 anak usaha dengan sistem PKP2B untuk mendapatkan IUPK yang akan memberikan kepastian jangka panjang dari sewa dan memungkinkannya mengejar sasaran investasi masa menengahnya termasuk kapasitas data yang lebih besar di KPC (Kaltim Prima Coal) dan mengejar strategi manajemen utang yang saling menguntungkan untuk para pemangku kepentingan," ujar Dileep.

"Perusahaan ingin mengucapkan terima kasih kepada tenaga kerja produktif yang sangat berkomitmen dan berharap untuk dukungan berkelanjutan dari para pemangku kepentingan untuk meningkatkan nilai."

BUMI sendiri merupakan perusahaan pertambangan yang memiliki segudang prestasi. Di mana penghargaan-penghargaan itu telah diakui oleh berbagai pihak, termasuk Indonesia Business & Human Ranking (IdBHR).

BUMI telah memantapkan dirinya sebagai perusahaan batu bara nasional terbesar setelah meningkatkan kemampuan penambangan batu bara tahunannya dari 23 juta tim pada tahun 2004 menjadi 100 juta ton pada sekarang ini. BUMI pun telah memberikan kontribusi terbesar bagi pemasukan nasional melalui royalti dan sebagai salah satu pembayar pajak terbesar di Indonesia.

Baca Juga: Unilever Berkomitmen Hormati Budaya dan Norma Indonesia