Genjot Produksi, Pertamina EP Bor Sumur BLK INF-2 di Muara Enim

Persiapan Pertamina EP sebelum melakukan Tajak Sumur baru.
Sumber :
  • Dok. Pertamina EP

VIVA – Dalam rangka menjaga ketahanan energi nasional, PT Pertamina EP kembali melakukan pengeboran sumur. Kali ini, tajak atau pengeboran dilakukan pada sumur LBK INF-2 yang dikelola PT Pertamina Asset 2 di Desa Lembak, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, pada Selasa 7 Juli 2020.

Pengeboran dilaksanakan dengan prosedur yang ketat dalam implementasi protokol kesehatan. Direncanakan tajak akan dilakukan hingga kedalaman akhir sumur 1.718 meter, dan menargetkan produksi minyak 250 Barrel Oil Per Day (BOPD) dan gas 0,5 MMSCFD. 

Prabumulih Field Manager, Ndirga Andri Sisworo, mengatakan tim teknis Pertamina EP melaksanakan pemboran dari lapisan Talang Akar secara directional drilling dengan perkiraan total 49 hari kerja. Setelah pengeboran selesai dan sukses, nantinya pengelolaan sumur akan dilanjutkan oleh Pertamina EP Asset 2 Prabumulih Field.

"Dengan pemboran ini diharapkan dapat menambah produksi minyak sebesar 250 BOPD dan 0,5 MMSCF bagi perusahaan. Diharapkan pengeboran ini dapat memenuhi kebutuhan energi nasional," jelas Ndirga dalam keterangannya, Jum'at 10 Juli 2020.

Sementara itu, Sekretaris Camat Lembak, Didi Haryanto mengungkapkan, adanya pemboran sumur ini adalah hal yang positif bagi wilayah Lembak. Sebab, pemerintah kabupaten bisa mendapatkan Pendapatan Asli Daerah dan bermanfaat bagi masyarakat.

Untuk itu, Ia meminta warga untuk mendukung proses pemboran tersebut agar berjalan lancar dan menghasilkan. 

Seperti diketahui, Pertamina EP Asset 2 merupakan wilayah kerja Pertamina EP dengan wilayah kerja di Sumatera Selatan yang terdiri dari Field Prabumulih, Field Pendopo, Field Limau, dan Field Adera. Hingga Juni 2020, produksi minyaknya sebesar 17.468 BOPD dan gas sebesar 315,1 MSCFD.