Saudi Tak Tolerir Dubesnya Campuri Urusan Domestik Negara Lain
- ANTARA FOTO/Moch Asim
VIVA – Pemerintah Arab Saudi tak akan memberi toleransi jika Duta Besar negara Timur Tengah untuk Indonesia, Osamah Muhammad Al-Suaibi, terbukti mencampuri urusan Indonesia.
Tindakan Osamah sempat dipersoalkan di Indonesia saat menuliskan cuitan dalam akun Twitter pribadinya yang bernada menyudutkan organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam tertentu terkait reuni 212.
"Tidak akan menolelir interference (campur tangan) terhadap urusan dalam negeri sebuah negara," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi soal sikap Saudi Arabia di sela-sela Bali Democracy Forum (BDF) ke-11 di Hotel Courtyard, Nusa Dua, Bali, Rabu, 5 Desember 2018.
Retno mengungkap isi pembicaraannya dengan Menlu Arab Saudi Adel al-Jubeir dalam pertemuan keduanya pada Selasa kemarin, 4 Desember 2018. Menurut Retno, Adel juga mengklaim bahwa Arab Saudi senantiasa menghormati kedaulatan Indonesia selaku negara yang telah lama memiliki hubungan diplomatik.
"Toleransi tidak akan diberikan apalagi kalau tindakan itu (campur tangan) dilakukan di sebuah negara yang bersahabat dengan Saudi, seperti Indonesia," ujar Retno.
Meski demikian, Retno menyampaikan, Adel sendiri membantah bahwa Osamah sedang turut campur dalam urusan Indonesia.
"Menteri Luar Negeri Saudi Arabia menekankan bahwa Saudi Arabia tidak memiliki kebijakan (seperti itu)," ujar Retno. (umi)