Pengamanan Maksimum di Hanoi Selama Trump-Kim Bertemu, Seperti Apa

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-Un
Sumber :
  • KCNA

VIVA – Pemerintah Vietnam tengah menyelesaikan persiapan akhir menjelang pertemuan penting antara pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, pada 27-28 Februari 2019 di Ibu Kota Hanoi.

Para pejabat di Hanoi mengatakan mereka hanya memiliki waktu sekitar 10 hari untuk mempersiapkan pertemuan tersebut. Berbeda dengan Singapura, lokasi pertemuan pertama Kim-Trump, yang memiliki waktu hampir dua bulan untuk menyiapkan pertemuan bersejarah tersebut.

"Keamanan akan dikerahkan pada tingkat maksimum," kata Wakil Menteri Luar Negeri Vietnam, Le Hoai Trung kepada wartawan, seperti dikutip Telegraph, Selasa 26 Februari 2019.

Sementara itu, Menteri Informasi Nguyen Manh Hung mengatakan 3.000 wartawan dari 40 negara diperkirakan akan datang ke Vietnam untuk meliput peristiwa bersejarah tersebut.

Meski banyak ahli cenderung skeptis bahwa Kim akan melepaskan senjata nuklirnya, namun ada kegembiraan yang dipersiapkan sebagai simbol optimisme seperti karnaval di antara banyak orang Hanoi ketika persiapan akhir sedang dilakukan.

Momen ini juga dimanfaatkan para pedagang kaus berwajah Kim dengan tulisan 'Rocket Man' untuk meraup keuntungan. Sementara itu siswa taman kanak-kanak berpakaian Hanbok tradisional Korea sedang berlatih lagu untuk menyambut Kim. Wisatawan pun tak ketinggalan ramai-ramai berpose di depan ratusan bendera AS dan Korut di sekitar kota Hanoi.

Vietnam juga telah mengumumkan penutupan lalu lintas yang belum pernah terjadi sebelumnya di sepanjang rute yang kemungkinan akan dilalui Kim. Koran Nhan Dan dari Partai Komunis menyebutkan bahwa penutupan jalan itu akan mempengaruhi jalur dari Highway One dari Dong Dang yang berbatasan dengan China, sejauh 169 kilometer ke Hanoi.