AS Kirim Tim Bantuan ke Perbatasan Libya

Hillary Clinton
Sumber :
  • dok. Corbis

VIVAnews - Menteri Luar Negeri Hillary Clinton mengatakan Amerika Serikat (AS) mengerahkan tim bantuan ke perbatasan Libya, baik melalui Mesir dan Tunisia. Tim itu akan membantu para pengungsi dari Libya, yang ingin menyelamatkan diri dari potensi perang saudara di negeri itu.

Kantor berita Associated Press melaporkan, menurut Clinton, pemerintah AS berkomitmen untuk menganggarkan US$10 juta demi membantu para pengungsi dari Libya. Setelah berbicara dengan para mitra Eropa di Swiss, Clinton mengatakan AS memikirkan semua pilihan berhadapan dengan Libya.

Clinton tidak secara spesifik membicarakan opsi militer. Dia hanya mengatakan bila rezim Muammar Khadafi terus menghadapi massa demonstran dengan kekuatan bersenjata, AS akan siap dengan segala cara.

Menurut stasiun berita Fox News, juru bicara Departemen Pertahanan (Pentagon), Kolonel Dave Lapan, Senin kemarin mengungkapkan pasukan AS harus siap bila diinstruksikan membantu situasi di Libya. Kemungkinan besar militer AS dibutuhkan membantu operasi bantuan kemanusiaan. "Namun keputusan itu belum diambil," kata Lapan.

Kantor berita Associated Press mengungkapkan, militer AS selama ini ditempatkan di kawasan Mediterania. Di sebelah selatan perairan itu, AS pun menempatkan dua kapal induk di Teluk Parsi.