PM Netanyahu: Ada "Kontak Batin" Israel dengan Arab Soal Iran
Senin, 18 November 2013 - 15:15 WIB
Sumber :
- REUTERS/Lucas Jackson
VIVAnews
- Media massa internasional sejak akhir pekan lalu mulai mempergunjingkan isu kerjasama rahasia antara Israel dan Arab Saudi untuk menggempur fasilitas nuklir Iran. Pemerintah dari ketiga negara itu belum memberi konfirmasi atau bantahan kendati media masing-masing negara telah memberitakannya.
Namun, dalam suatu wawancara dengan surat kabar Prancis, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyiratkan bahwa sudah ada "kontak batin" antara negaranya dengan "negara-negara terkemuka di dunia Arab" atas program nuklir Iran. Bagi dia, itu adalah salah satu dari sedikit kasus dalam ingatan, bila bukan kasus pertama dalam abad moderen.
"Kami semua berpikir bahwa Iran jangan dibiarkan punya kemampuan membuat senjata nuklir," kata Netanyahu dalam wawancara dengan surat kabar Prancis,
Le Figaro
, Sabtu pekan lalu dan dikutip harian
The Jerusalem Post
. "Kami semua berpikir bahwa sikap yang lebih keras harus diambil oleh masyarakat internasional. Kami semua yakin bahwa bila Iran punya senjata nuklir, ini akan menyebabkan perlombaan senjata nuklir di Timur Tengah, membuat kawasan ini jadi rawan," lanjut Netanyahu.
Baca Juga :
The Sunday Times
, mengutip sumber-sumber anonim, yang dikutip media Iran,
Press TV
.
Isu kerjasama rahasia Saudi dan Israel itu sejak akhir pekan lalu telah menjadi pergunjingan media-media massa internasional. Belum ada tanggapan resmi dari Saudi maupun Israel atas kabar tersebut, kendati beberapa media dari negara Zionis itu mulai mengungkapkannya.
Baru-baru ini muncul laporan bahwa kepala dinas intelijen Saudi, Pangeran Bandar bin Sultan bin Abdulaziz Al Saud bertemu dengan direktur Mossad, Tamir Pardo, Pertemuan berlangsung di Kota Aqaba, Yordania. Namun laporan itu tidak bisa dikonfirmasi oleh pihak-pihak berwenang. (umi)