Dikira Jelmaan Setan, Anak 8 Tahun Dibunuh Ibunya

Polly Chowdhury dan Kiki Muddar
Sumber :
VIVA.co.id - Perempuan di Kota Romford, Inggris, Polly Chowdhury (35), tega membunuh putrinya yang masih berusia delapan tahun, Ayesha Ali. Korban ditemukan meninggal dengan 56 luka bekas penyiksaan di tubuhnya.

Pembunuhan dilakukan Polly bersama pasangan lesbiannya, Kiki Muddar (43), yang mengatakan bahwa Ayesha kerasukan. Tujuan Kiki yang obsesif adalah menyingkirkan semua orang lain dari ranjang kekasihnya.

Kiki membuat 15 karakter berbeda di Facebook, demi meyakinkan Polly yang merupakan mantan sekretaris sebuah firma hukum, untuk menceraikan suaminya dan hanya membina hubungan sesama jenis dengannya.



Kiki meyakinkan Polly, bahwa Ayesha adalah jelmaan setan, sehingga harus dibunuh menggunakan berbagai cara yang mengerikan. Sebelum kematiannya, Ayesha meninggalkan sebuah catatan yang sangat mengharukan.

Gadis kecil itu menggambarkan, bagaimana dia telah berusaha keras untuk jadi anak baik di hadapan kedua wanita, termasuk ibu kandungnya. Bagaimana Ayesha harus menyenangkan mereka.

Laman Daily Mail, Rabu, 4 Maret 2015, menyebut juri di pengadilan Old Bailey telah menjatuhkan hukuman penjara yang lama bagi Kiki dan Polly, yang dinyatakan bersalah karena pembantaian.

Namun banyak pihak, termasuk para penyelidik, masih berusaha untuk mengerti bagaimana seorang ibu dapat membunuh anaknya, dengan cara penyiksaan yang begitu kejam.