Bocah Dipaksa Tinggal Bertahun-tahun di Kandang Babi

Hongbo kecil
Sumber :
  • Shanghaiist
VIVA.co.id - Seorang anak lelaki berusia tujuh tahun di Puyang, Provinsi Henan, China, tidak mampu berkomunikasi dan dalam kondisi memprihatinkan, setelah dipaksa tinggal dalam kandang babi hampir seumur hidupnya.

Dikutip dari laman Shanghaiist , Selasa 7 Juli 2015, kasus bocah yang kemudian populer di media dengan panggilan "Hongbo Kecil," itu mencuat, setelah dia diselamatkan oleh para pekerja sosial.




Ayahnya yang berusia 46 tahun, Liu Zhenxue, adalah peternak babi. Sementara itu, ibunya diyakini menderita gangguan mental. Liu memelihara babi, tetapi keluarga itu sangat miskin, sehingga tidak punya uang untuk makan.


Dia berkeliling di kota setiap pagi, mengumpulkan sisa-sisa makanan dari restoran, yang kemudian dipilah untuk makan keluarga, lalu sisanya diberikan pada babi-babi peliharaannya.




Pasangan itu memiliki lima anak, tetapi tiga telah meninggal. Seorang warga desa mengatakan, diyakini prilaku keras ibu kandung mereka, yang menyebabkan tiga anak itu meninggal.


"Saya sering mendengar ibunya membenturkan kepala Hongbo kecil ke pintu, atau lantai. Kadang sampai tiga, atau empat jam disiksa hingga Hongbo kecil mulai menangis," kata seorang tetangga.




Warga desa yang merasa kasihan, kerap menawarkan baju, makanan dan membuka pintu kandang, agar Hongbo kecil bisa keluar dan bermain di luar kandang babi yang sangat kotor dan bau.


"Jika dibolehkan, saya mau mengadopsinya. Walau saya tidak kaya, tetapi paling tidak bisa memberi makan dan menyekolahkan," kata Zhang Jiwen, salah satu sukarelawan yang menyelamatkan Hongbo.


Belum diketahui apakah ada tindakan pemerintah, setelah terungkapnya kasus Hongbo kecil. (asp)