Sadiq Khan Ingin Larang Iklan Pelangsing Tubuh Wanita
- REUTERS/Hannah McKay
VIVA.co.id – Di London, banyak orang yang memprotes iklan penurunan berat badan. Dalam iklan tersebut, ditampilkan seorang wanita bertubuh kurus dan mengajak gadis-gadis lain untuk menggunakan produk yang sama agar bisa memiliki tubuh seindah model.
Iklan obat penurun berat badan itu terpampang hampir di semua sudut Kota London. Kaum wanita di kota itu, diiming-imingi tubuh ideal dan indah agar tidak malu menggunakan bikini.
Gambar iklan seperti ini kemudian menuai protes di dunia maya. Sebuah petisi meminta kepada otoritas standardisasi iklan (ASA) di London agar lebih selektif memilih iklan yang tidak membohongi publik. Petisi itu meraih sekitar 70.000 tanda tangan dan 200 keluhan resmi.
Sayangnya, ASA tidak menggubris petisi itu. Iklan tersebut tetap saja ada. Inilah yang kemudian membuat Wali Kota London, Sadiq Khan, merespons dengan keras.
"Sebagai seorang ayah dari dua putri, saya sangat khawatir dengan iklan semacam ini, yang merendahkan martabat orang lain, terutama wanita. Iklan ini membuat wanita merasa malu dengan tubuhnya sendiri," ujar Khan dilansir dari Vice Channel, Selasa, 14 Juni 2016.
Khan mengatakan, inilah saatnya iklan-iklan tersebut harus diturunkan. Dengan demikian tidak ada pihak yang merasa tertekan ketika mereka bepergian atau berada di tempat publik terbuka. Wanita-wanita di London tidak harus berada di alam mimpi untuk memiliki tubuh sebagus model iklan.
"Saya mengirim pesan yang jelas kepada industri periklanan tentang ini," ujar Khan.
Menindaklanjuti hal ini, Khan meminta otoritas iklan di London untuk membentuk semacam badan guna memonitor iklan yang akan ditayangkan.
"Iklan yang ada di kami tidak seperti televisi, online atau media cetak. Pelanggan kami tidak bisa dengan mudah mematikan atau membalik halaman jika ada iklan yang tidak diinginkan. Kami memiliki kewajiban untuk memastikan iklan itu mencerminkan kondisi lingkungan yang baik," ujar direktur otoritas iklan di London, Graeme Craig.