Obama Pikirkan Kamar Tidur Anak-anak

VIVAnews - Presiden terpilih Barack Obama rupanya benar-benar ayah yang baik. Bukan hanya pemulihan ekonomi dan masalah negara saja yang menjadi fokus perhatian Obama, tapi juga bagaimana nanti kedua putrinya akan tidur di Gedung Putih.

Presiden George W.Bush mengatakan bahwa dalam kunjungan ke Gedung Putih dua hari lalu, Obama juga sempat mengecek ruang tidur yang akan ditempati anak-anaknya.

“Satu hal yang menarik perhatian presiden terpilih Obama, setelah kami selesai berdiskusi soal kebijakan, adalah kedua putrinya. Akan seperti apa mereka di Gedung Putih ?. Sangat menarik melihat Obama naik ke lantai atas karena dia ingin melihat dimana nanti kedua putrinya akan tidur,” kata Bush kepada CNN, Selasa 11 November 2008.

Bush juga mengatakan sempat menelpon mantan presiden Bill Clinton sebelum Obama tiba di Gedung Putih. “ Saya bilang Bill, saya siap untuk bertemu dengan presiden baru dan saya ingat betapa ramah anda dulu pada saya. Saya harap saya juga bisa ramah kepada presiden terpilih Obama, seperti anda dulu kepada saya,” kata Bush.

Istri Obama, Michelle, yang melakukan tur Gedung Putih secara terpisah dengan Ibu Negara Laura Bush, juga ingin mengecek kamar tidur bagi Malia (10) dan Sasha (7), yang akan digunakan mereka selama masa kepresidenan Obama.

“Sangat jelas, Obama akan membawa nuansa kekeluargaan yang kental di Gedung Putih. Saya harap Laura dan saya melakukan hal yang sama dulu, tapi saya yakin dia (Obama) akan dan dan saya tahu kedua putrinya ada di pikirannya dan dia ingin memastikan hal pertama dan terpenting adalah dia ayah yang baik. Dan saya kira itu akan menjadi bagian terpenting bagi masa kepresidenan dia,” kata Bush lagi.

Bush juga mengatakan, saat dia meninggalkan Gedung Putih, kesibukan sehari-harinya akan menurun drastis, dari kecepatan “100mph ke hampir nol”.

“Saya belum yakin apa yang diharapkan. Saya tahu saya akan kehilangan beberapa hal dari kepresidenan ini. Tapi saya juga tahu saya menunggu saatnya kembali ke rumah, ada emosi yang campur aduk rasanya,” kata Bush.(AP)