Melawan Trump, Beirut Sandingkan Masjid dan Pohon Natal

Pohon Natal raksasa berdampingan dengan masjid di Beirut, Lebanon.
Sumber :
  • Beirut Night Life

VIVA – Kembang api menyinari langit di atas Beirut tengah saat ibu kota Lebanon itu memulai liburan musim Natal pada hari Minggu, 10 Desember 2017.

Dikutip dari Haaretz, 12 Desember 2017, Wali Kota Beirut, Jamal Itani, dan anggota parlemen Lebanon memimpin langsung acara tersebut. Mereka berbarengan menyalakan lampu pohon Natal saat paduan suara menyanyikan lagu-lagu religi nan meriah.

Sebagai bagian dari perayaan tersebut, kelompok paduan suara Beirut memberi penghormatan kepada Yerusalem dengan menyanyikan lagu 'Zahrat al-Mayaden' yang aslinya dilantunkan oleh bintang Lebanon Fayrouz. Lagu "Zahrat al-Mayaden" adalah lagu yang didedikasikan khusus untuk kota suci tersebut.

Penghargaan terhadap Yerusalem itu disampaikan sebagai jawaban atas pengakuan Presiden AS Donald Trump, bahwa Yerusalem adalah ibu kota Israel. Keputusan Trump menuai kritikan. Lebanon juga mengecam keputusan itu.

Namun, negara tersebut menolak cara kekerasan untuk menyampaikan protesnya. Mereka memilih cara yang "indah," dengan mendirikan pohon terang dan menyalakan lampu natal bersama-sama.

Pohon Natal itu diletakkan di pusat kota, tak jauh dari masjid Al Amin dan gereja Katedral Saint George Maronite. (ase)