Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan

VIVAnews - Kepolisian Resor Jakarta Selatan akan melimpahkan kasus aliran sesat Satria Piningit Weteng Buwono ke Polda Metro Jaya. Pengambilalihan kasus ini untuk melakukan penyidikan lanjutan terhadap kasus itu.

Hal itu dikatakan Kepala Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisari Besar Chairil Anwar kepada wartawan saat gelar perkara di kantornya, jalan Wijaya, Jakarta Selatan.

"Kami akan hati-hati, karena ini menyangkut kepercayaan masyarakat," ujar Kapolres, Selasa 27 Januari 2009.


Polisi sedang melakukan pengejaran terhadap pimpinan aliran sesat yang bernama Agus Solihin. Selain itu polisi mengejar Hairul Ahmad alias Putra yang kabur bersama Agus saat penggerebekan dilakukan polisi kemarin.

Hairul merupakan penyandang dana dari aliran tersebut.

Belum dikeketahui secara pasti berapa anggota aliran Satria Piningit. Polisi masih terus melakukan penyelidikan dengan memeriksaa Tumali dan Ari Widiyanto yang menjadi anggota aliran tersebut.

Polisi kemarin menggerebek aliran sesat Satrio Piningit Weten Buwono. Aliran ini memiliki 13 ritual termasuk melakukan persetubuhan dengan bertukar pasangan.

Menurut polosi aliran sesat itu selalu berpindah tempat untuk berkumpul. Sementara di kawasan Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, mereka sudah tinggal selama empat bulan.