Polisi Buru Pembacok Anak Kapolrestabes Bandung

Ilustrasi penganiayaan.
Sumber :
  • www.pixabay.com/bykst

VIVA – Polisi telah memeriksa sejumlah teman Raynaldi Kusheriadi, anak Kapolrestabes Bandung, Komisaris Besar Polisi Hendro Pandowo. Pemeriksaan itu terkait kasus pembacokan yang menimpa pria 21 tahun tersebut.

"Waktu habis kejadian waktu itu, sebelum dilimpahkan ke Polres (Jakarta Selatan) sudah kami periksa," ujar Kapolsek Pasar Minggu, Komisaris Polisi Harsono saat dikonfirmasi wartawan, Rabu, 14 Maret 2018.

Pada saat kejadian, korban baru pulang usai mengerjakan tugas kuliah di rumah temannya. Hingga kini, polisi masih memburu pelaku penganiayaan tersebut.

"Itu sudah kami periksa juga, tempatnya (rumah temannya) tak jauh dari TKP (Tempat Kejadian Perkara). Infonya dia mau nginap, pulang dulu mau ambil kabel casan. Pas di tengah jalan dijerat sekitar empat atau lima orang," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan,  Raynaldi Kusheriadi, anak Kapolrestabes Bandung, Komisaris Besar Polisi Hendro Pandowo, menjadi korban pembacokan di Jalan Pertanian, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu, 11 Maret 2018 sekira pukul 03.00 WIB.

Akibat kejadian ini, Raynaldi mengalami luka pada bagian pinggang sebelah kiri dan mendapat 15 jahitan. Pada saat kejadian, ia tengah bersama temannya bernama Agiel Akhfaris (21) menaiki sepeda motor. Raynaldi dibonceng temannya itu.

"Ya benar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono saat dikonfirmasi wartawan, Senin, 12 Maret 2018. (mus)