Ketua DPRD DKI Sebut Dewan Periode Lalu Banyak Wariskan PR

VIVA – Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi menilai DPRD DKI periode 2014-2019 banyak mewariskan pekerjaan rumah (PR) untuk DPRD DKI periode 2019-2024.

Menurut Pras, sapaan Prasetio, PR itu harus dituntaskan DPRD DKI periode 2019-2024 karena menyangkut masalah-masalah krusial di Ibu Kota. "Di sini sebelumnya dari (DPRD DKI periode) 2014-2019 masih banyak pekerjaan rumah," ujar Pras di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2019.

Pras menyampaikan, PR pertama terkait upaya pengelolaan 13 aliran sungai di Jakarta. DPRD akan mengupayakan APBD DKI 2020 mencukupi untuk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melaksanakan program yang terkait pengendalian banjir itu. "Kita perlu sekali ada pengelolaan 13 sungai di Jakarta," ujar Pras.

PR kedua adalah pembangunan infrastruktur-infrastruktur penunjang upaya penanggulangan kemacetan. Sementara, PR ketiga dan keempat adalah revitalisasi rusun di Jakarta, serta upaya menekan kemiskinan. "Nanti di APBD 2020, saya akan fokus di situ, akan saya sikapi," ujar Pras.

Sebelumnya diberitakan, DPRD DKI mengusulkan komposisi pimpinan lembaga parlemen daerah itu ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Pengusulan, dilakukan melalui Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, serta ajuan komposisinya ditetapkan dalam rapat paripurna Kamis, 3 Oktober 2019.

Berikut adalah usulan pimpinan DPRD DKI:

Ketua DPRD DKI: Prasetio Edi Marsudi (PDIP)
Wakil Ketua DPRD DKI:
- Mohamad Taufik (Gerindra)
- Abdurrahman Suhaimi (PKS)
- Misan Samsuri (Demokrat)
- Zita Anjani (PAN)

Ketua-ketua fraksi:
- Fraksi PDIP: Gembong Warsono
- Fraksi PKS: Mohammad Arifin
- Fraksi Demokrat: Desie Christiana
- Fraksi PAN: Lukmanul Hakim
- Fraksi NasDem: Wibi Andrino
- Fraksi PSI: Idris Ahmad
- Fraksi Golkar: Basri Baco
- Fraksi PKB-PPP: Hasbiallah Ilyas