Korban Bullying SMA 70 Cabut Laporan

ilustrasi sma 70
Sumber :

VIVAnews - Kasus bullying yang menimpa siswa SMA 70 Bulungan, Jakarta Selatan, Novia Yuma Shanti terancam gagal naik ke meja hijau. Sebab korban telah mencabut laporan tersebut pekan lalu.

"Ya benar, orangtua korban sudah mencabut laporannya pekan lalu," ujar Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak  Polda Metro Jaya Komisaris Murnila, Jumat, 11 Februari 2011.

Dia mengungkapkan, pihak pelapor dan para terlapor telah menempuh kesepakatan damai. "Keduanya mungkin sudah ada kesepakatan untuk berdamai," imbuhnya.

Dengan dicabutnya laporan itu, sambung Murnila, kemungkinan besar kasus ini bakal dihentikan (SP3). Namun, Murnila belum bisa memastikan hal itu. "Harus dicabut, tapi belum tahu. Karena berkasnya masih di kejaksaan," ungkapnya.

Murnila menjelaskan, kasus yang dilaporkan pihak pelapor termasuk ke dalam delik murni. Tapi di sisi lain, dia menghormati keputusan pelapor dan terlapor.

Seperti diketahui, Novia Yuma Shanti atau biasa dipanggil Via bersama ibundanya Rima, melaporkan tiga seniornya berinisial DAT, EJR, dan AAL  ke Sentra Pelayanan Kepolisian Polda Metro Jaya pada April 2010 lalu. Via dianiaya oleh tiga senior putri lantaran tidak mengenakan pakaian dalam.

Para tersangka dijerat dengan Pasal 170 tentang pengeroyokan dan Pasal 351 tetang kekerasan yang menyebabkan seseorang luka. (umi)