Polisi Sudah Periksa Saksi Kunci

VIVAnews - Penyidik kepolisian masih terus mengembangkan kasus penembakan tiga waria di Taman Lawang, Menteng, Jakarta Pusat.

Menurut Kapolsek Menteng, AKBP Djuwito Purnomo, penyidik telah memeriksa lima orang saksi yang saat itu berada di tempat kejadian.

"Mereka mengaku tidak dapat melihat pelaku dengan jelas karena jaraknya jauh dan kondisinya gelap," kata Djuwito saat dihubungi VIVAnews.com, Sabtu, 12 Maret 2011.

Sedangkan, saksi kunci, Venus, sudah dimintai keterangan, namun hanya bersifat lisan. Venus yang menjadi salah satu korban penembakan masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"Hari ini kami akan coba menghubungi dia," tambahnya. Djuwito berharap keterangan Venus dapat memberikan titik terang kasus ini. "Kami akan interogasi, mudah-mudahan ketemu," ujarnya.

Djuwito menambahkan, kasus ini akan terungkap jika pelaku telah didapat. "Dari sana kemudian dapat terjawab pertanyaan kenapa waria tersebut ditembak," pungkasnya.

Tiga waria menjadi korban penembakan pria misterius tepat di Jalan Purworejo, Taman Lawang, Jakarta Pusat, Kamis dinihari 10 Maret 2011.

Salah satu korban, Shakira alias FH, meninggal dunia di lokasi kejadian. TSN alias Astrid mengalami luka parah pada lengan kiri menembus tulang rusuk kiri, dan AY alias Venus luka parah pada dada kiri.

Penembakan berawal saat dua pelaku mendatangi saksi AK yang berada di lokasi kejadian. Para pelaku meminta identitas dan kendaraan milik AK, namun pelaku tidak bisa menghidupkan motor milik saksi.

Akhirnya, salah satu pelaku mengajak AK berkeliling ke arah Manggarai, Jakarta Pusat, sedangkan pelaku lainnya mendatangi tempat mangkal waria. Kemudian AK yang belum jauh beranjak dari lokasi kejadian bersama salah satu pelaku, mendengar tiga kali suara tembakan.