Nekat Naik Atap Kereta, Kena Semprot

Penertiban Penumpang KRL
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - PT Kereta Api (KA) hari ini, Rabu 11 Mei 2011 mulai menindak penumpang yang naik di atap kereta dengan penyemprot cairan berwarna.

Penyemprotan dimulai pukul 6.30 WIB di Stasiun Kalibata. Menurut Manager Security Daerah Operasional I PT KA Jakarta Ahmad Sujadi, hingga saat ini, sudah tujuh kereta yang disemprot.  "Karena masih banyak yang bandel naik di atap, ya kami semprot," kata Sujadi kepada VIVAnews.com.

Kereta yang disemprot adalah kereta ekonomi Bogor tujuan Jakarta. Sujadi mengungkapkan, penyemprotan dilakukan untuk memberi efek malu kepada penumpang yang sebagian besar pekerja itu. "Mereka berani naik di atap, tidak takut dengan petugas. Tapi kalau bajunya jadi warna-warni mau apa," tambah Sujadi.

Cairan berwarna tersebut akan hilang apabila dicuci dengan sabun.

Dengan penyemprotan ini, Sujadi berharap dapat mengurungkan niat penumpang untuk naik di atap kereta. Dia menyarankan, apabila kereta sudah penuh, lebih baik jangan memaksakan diri, tapi menunggu kereta berikutnya. Sebab, katanya, jarak kedatangan kereta di jam sibuk hanya sekitar 5 sampai 10 menit. "Jadi kami di sini melatih kesadaran penumpang untuk sabar dan mau berbagi tempat," jelasnya.

Sujadi menambahkan, langkah ini akan dibuat permanen, sampai tidak ada lagi penumpang yang naik di atap. Rencananya, untuk jalur lintas Bogor, PT KA akan memasang empat alat penyemprot cairan berwarna.

Penertiban penumpang yang naik di atap sudah mulai dilakukan sejak kemarin di Stasiun Pasar Minggu. Sebanyak 46 orang ditangkap dan langsung di sidang di tempat. Dalam razia itu, penumpang sempat melakukan perlawanan dengan melempari petugas dengan batu.