Tantowi: Jakarta Butuh Pemimpin Luar Biasa

Anggota Komisi I DPR, Tantowi Yahya.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Tantowi Yahya mengatakan, Jakarta membutuhkan sosok pemimpin yang tidak bisa biasa-biasa saja. Sebab  Jakarta adalah ibu kotanegara yang sarat persoalan di dalamnya dengan kelompok masyarakat yang sangat beragam.

"Jakarta itu spesifik. Berbagai persoalan yang tidak ada di kota lain ada di Jakarta. Pemimpin Jakarta tidak boleh biasa-basi, dan dibutuhkan design yang out of the box, dan tidak ada di tempat lain," kata Tantowi Yahya saat berbincang dengan VIVAnews.com,

Ayah satu anak yang mengawali karir dari dunia hiburan ini punya tekad untuk membuat Jakarta sebagai kota aman dan nyaman. Ada empat elemen penting yang menurutnya harus dipersiapkan untuk mendukung perubahan Jakarta.

Dia menyatakan, adanya peran pemerintah pusat. Peran ini sangat berimplikasi kepada Jakarta. Misalnya, pembatasan kendaraan karena menyangkut kebijakan yang juga harus mengacu aturan yang dikeluarkan pemerintah pusat. "Ini sangat diperlukan untuk mengatasi kemacetan agar tidak meluas," katanya.

Lalu peran dewan. "Percuma jika gubernur punya program yang bagus tapi tidak didukung dewan," kata Tantowi. "Selain itu peran swasta dan yang paling penting adalah peran masyarakat," jelasnya.

Dikatakan Tantowi, peran masyarakat saat ini yang sering dilupakan. Dia melihat hubungan antara Gubernur DKI Jakarta dengan masyarakat saat ini hanya terjadi saat pemilu saja. "Jadi seolah lepas dan tidak memiliki hubungan batin yang kuat. Akibatnya masyarakatnya acuh ketika diajak mengikuti aturan yang dibuat pemerintah," katanya.

Kesuskesan itu harus didukung pada empat komponen itu. "Karena itu yang dibutuhkan Jakarta bukan orang ahli tetapi yang punya manajemen skill yang tinggi. Karena Gubernur Jakarta ini harus seorang manajer yang cakap, dan dia orang yang berani tidak populis, seperti Bang Ali dan Bang Yos," katanya.

Tantowi Yahya adalah salah satu dari tiga kandidat yang bertarung mendapatkan restu dari Dewan Perwakilan Pusat Partai Golkar untuk maju di Pemilukada DKI Jakarta 2012. Akhir tahun 2011 ini akan diputuskan siapa yang akan maju.

Dari tiga calon kandidat, dan berdasarkan hasil survei yang dilakukan internal partai, nama Tantowi Yahya menduduki posisi paling tinggi. Kemudian Azis Syamsudin dan Priya Ramadhani. Survei ini untuk mengukur tingkat popularitas bakal calon.

Tantowi juga berada dalam urutan tiga besar dalam tingkat popularitas para calon DKI 1. Atau berada di bawah Rano Karno, yang kini dipastikan menjadi calon Wakil Gubernur Banten, dan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo. (adi)