Teror Bom Garuda Dinyatakan Tidak Terbukti

VIVAnews - Gegana telah menyisir pesawat Garuda  GA-601 jurusan Manado-Jakarta yang mendapat ancaman bom. Hasilnya, tak ditemukan benda mencurigakan di dalamnya.

Kapolres Bandara Soekarno Hatta, Komisaris Besar Pol Reinhard Silitonga menyatakan, kondisi pesawat Garuda yang mengalami ancaman bom dinyatakan bersih setelah dilakukan penyisiran oleh tim Gegana Polda Metro Jaya. "Intinya semua clear tidak ada ancaman yang diduga," kata dia, Rabu 5 Oktober 2011.

Reinhard kepada wartawan menyebutkan kronologis ancaman bom tersebut. Dia menjelaskan, pihak pemberi ancaman menyatakan, bom akan meledak  30 menit sebelum pesawat mendarat di Jakarta.

"Setelah adanya ancaman kami melakukan upaya-upaya. Pertama memanggil Gegana dan melakukan isolasi tempat lokasi," katanya. "Setelah itu pesawat mendarat darurat, dan kondisi sudah siap semua untuk mengantisipasi ancaman bom," terangnya.

Setelah pesawat mendarat, penumpang diturunkan dan dibawa ke tempat isolasi dan dinyatakan bebas dari ancaman bom.

Setelah itu pesawat termasuk bagasi diperiksa Gagana dan dinyatakan clear.

Ancaman disampaikan melalui faks ke pihak Garuda dan sejumlah media. Sementara sebanyak 105 penumpang dinyatakan selamat.  Laporan: Muhammad Iyus| Tangerang (adi)