"Rumah Kami Masih Terendam Satu Meter"

Sumber :

VIVAnews - Kawasan perumahan warga yang berada di bantaran Kali Ciliwung, seperti Kampung Pulo dan Bidaracina, Jakarta Timur masih tergenang air hingga ketinggian satu meter lebih.

Air sudah lebih dari sepekan menggenangi kawasan bantaran kali tersebut. Warga saat ini sudah enggan bertahan di rumah mereka.

Warga memilih untuk bertahan di posko pengungsian dengan alasan mudah untuk mencari kebutuhan.

Selain lelah selalu membersihkan rumah mereka, warga juga merasa kesulitan mencari makan dan air bersih. Padahal air bersih sangat penting untuk keperluan mandi, cuci dan kakus.

Edi Pattinama, koordinator Posko Pengungsian Kampung Pulo mengatakan, jumlah warga di pengungsian mencapai 980 orang. Jumlahnya terus bertambah karena warga mulai lelah dengan banjir.

Mitra Wijaya, salah satu warga Kampung Pulo yang sudah 40 tahun tinggal di kawasan tersebut mengatakan, dirinya memang sudah lelah dengan banjir. Jika air surut dia harus menguras rumahnya dari lumpur yang tingginya mencapai 40 sentimeter.

"Saya akan bertahan di pengungsian aja," ujar Mitra, kepada VIVAnews, Selasa 10 Februari 2009.

Akibat banjir yang terus menggenangi kawasan Kampung Pulo banyak anak sekolah yang terpaksa tidak masuk sekolah.