"Pemerintah Pusat Urusin Pusat Saja"

VIVAnews - Pemerintah Povinsi DKI Jakarta tampaknya masih enggan memberikan stimulus fiskal bagi dunia usaha. Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo masih bersikukuh agar pemerintah pusat memisahkan urusannya dengan urusan pemerintah daerah.

"Pemerintah pusat urusin pusat, Pemerintah DKI urusin DKI," kata Fauzi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis 26 Februari 2009.

Menurut Fauzi, pihaknya hanya akan memberikan stimulus hanya pada yang membutuhkan saja. Di antaranya untuk masalah transportasi, penurunan tarif dan penghapusan retribusi.

Fauzi menganggap dunia usaha sudah menikmati stimulus fiskal seperti penghapusan Pph 21 dan 25.

"Kita memberikan stimulus pada orang yangmembutuhkan dan menggulirkan perekonomian lebih cepat lagi, transportasi kan kita sudah kita kasih," katanya.