Korban Tewas Banjir Jakarta Jadi 15 Orang

Kopassus salurkan bantuan untuk warga
Sumber :
  • VIVAnews/ Herdi Muhardi

VIVAnews - Korban tewas akibat banjir besar yang melanda ibukota Jakarta terus bertambah. Hingga pukul 19.00 WIB, Sabtu 19 Januari 2013, warga yang meninggal tercatat 15 orang.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menuturkan, sampai sore ini, korban yang telah ditemukan di basement gedung UOB berjumlah 4 orang, dua selamat, dan dua lainnya tewas. Dua korban selamat telah dirawat di rumah sakit, dan kini kondisinya membaik.

Satu korban meninggal ditemukan pagi tadi sekitar pukul 05.30 WIB, yakni Abdul Harris. Pukul 15.05 WIB, tim gabungan kembali menemukan seorang korban Herdian Eko (27). Herdian yang bekerja sebagai cleaning service di gedung itu, ditemukan tak bernyawa.

"Dengan demikian jumlah korban meninggal selama banjir Jakarta sejak Selasa hingga sekarang sebanyak 15 orang," kata Sutopo dalam penjelasan tertulisnya.

Saat ini banjir di basement 1 Plaza UOB sudah surut, tetapi di basement 2 masih tergenang.

Terkait empat warga Perumahan Taman Permata Indah (TPI), Blok PN 3 RT 14/07, Tubagus Angke, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara dilaporkan tewas akibat menghirup asap genset, Posko BNPB masih melakukan verifikasi kepada pihak berwenang.

Seperti diketahui, hingga saat ini banjir masih menggenangi beberapa wilayah di Jakarta. Di Pluit banjir bervariasi hingga ketinggian 2 meter akibat meluapnya Waduk Pluit.