Diduga Keracunan, 4 Pekerja Pemurnian Air di Ancol Tewas
Kamis, 20 Juni 2013 - 11:42 WIB
Sumber :
VIVAnews
- Pihak kepolisian masih mendalami kasus tewasnya empat pekerja di Reverse Osmosis (tempat pengelolaan air laut menjadi air bersih) Jaya Ancol, Jakarta Utara, kemarin. Korban yang selamat dalam kasus ini berjumlah lima orang dan masih dirawat intensif di beberapa rumah sakit.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Komisaris Besar Muhammad Iqbal menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu sembilan orang pekerja sedang membersihkan bak pemurnian air.
Baca Juga :
Iqbal menambahkan, penyidik juga telah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi untuk mengetahui kejadian secara lengkap. Sementara itu petugas telah melakukan penyelidikan apakah telah terjadi tindak pidana atau tidak.
Kronologi kasus
PT Jaya Ancol, lanjut Iqbal mempunyai perusahaan pemurnian air yaitu PT Sarana Tirta Utama (STU). Dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya, dikerjakan oleh PT Beta Pramesti (PT BF).
PT STU memiliki proyek pembersihan bak, dan pengerjaannya langsung dipimpin oleh Miftah. Sementara dari PT BF menunjuk Purnama dan Surya.
Pada saat membersihkan, Purnama dan Surya berteriak dan didengar oleh Miftah dan 6 orang lain karyawan PT BF.
"Selanjutnya Miftah dan Sugiarto masuk ke dalam bak namun berteriak juga. Kemudian 5 orang lainnya menolong korban yang ternyata semua lemas, diduga keracunan. Akibatnya empat orang meninggal dunia dan 5 orang lemas," jelas Iqbal. (umi)