Miss World Tetap Digelar, Massa FUI Ancam Kepung Gedung MNC
Selasa, 3 September 2013 - 21:46 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Pertemuan antara perwakilan pendemo yang menolak kontes kecantikan Miss World 2013 dengan Hary Tanoesoedibjo selaku pemilik MNC Group belum menghasilkan apapun.
Hal tersebut diungkapkan Sekjen Forum Umat Islam, KH Muh Al Khattab usai pertemuan, Selasa 3 September 2013.
Baca Juga :
Hal tersebut diungkapkan Sekjen Forum Umat Islam, KH Muh Al Khattab usai pertemuan, Selasa 3 September 2013.
Kata Khattab, Hary Tanoe masih belum bisa membatalkan Miss World yang akan digelar di Bali. Untuk itu FUI memberikan waktu Hary Tanoe hingga hari Jumat 6 September 2013 untuk membatalkannya.
Jika masih tetap menggelar Miss World, maka dia mengancam untuk melakukan aksi kembali dengan massa yang lebih banyak. "Kami kepung gedung MNC pada hari Jumat," tegasnya.
Massa FUI juga berencana untuk mendatangi Mabes Polri, untuk meminta kepolisian tidak mengizinkan adanya penyelenggaraan Miss World di Indonesia.
"Miss World merupakan bisnis amoral. Mengeksploitasi perempuan demi keuntungan semata. Ini tidak sesuai dengan kebhinekaan dan budaya NKRI," ujar Khattab.
Setelah melakukan orasi tersebut, massa kemudian sempat membakar poster penolakan Miss World dengan foto Hary Tanoe di dalamnya. Massa kemudian membubarkan diri secara tertib sore hari.
Diketahui, sejumlah kontestan Miss World telah tiba di Denpasar, Bali, Selasa, 3 September 2013. Mereka akan mengikuti final kontes kecantikan perempuan sedunia yang akan digelar 28 September 2013 mendatang.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari, memastikan bahwa dalam ajang Miss World 2013 tak ada peserta yang mengenakan bikini.
"Sudah pasti tidak pakai bikini, tidak dengan bikini. Bahkan pakai produk-produk dari Indonesia," kata Linda di Gedung DPR, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari, memastikan bahwa dalam ajang Miss World 2013 tak ada peserta yang mengenakan bikini.
"Sudah pasti tidak pakai bikini, tidak dengan bikini. Bahkan pakai produk-produk dari Indonesia," kata Linda di Gedung DPR.