Terancam Dicopot, Kepala Dinas Pendidikan DKI Pasrah

Kepala Dinas Pendidikan DKI Arie Budhiman di BMPS
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama berencana mencopot sejumlah pejabat di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Hal itu dilakukan karena Ahok menilai, banyak SKPD yang menggelembungkan rancangan anggaran dalam RAPBD 2016.

Salah satu kepala dinas yang dikabarkan bakal dicopot adalah Arie Budhiman yang menjabat sebagai kepala dinas pendidikan DKI. Sebab, Ahok menyebut cukup banyak anggaran yang diajukan dinas pendidikan tidak efisien.

Menanggapi hal itu, Arie mengatakan, mutasi, demosi dan rotasi merupakan bagian dari sistem karir di sebuah organisasi. Jadi ketika dirinya tidak lagi menjabat sebagai Kepala Disdik DKI, maka dia sedang masuk dalam sistem karir Pemprov DKI. "Pelantikan, mutasi dan demosi itu bagian dari sistem karir di sebuah organisasi. Itu hal yang biasa saja kok,” kata Arie di Balai kota, Jakarta, Kamis, 26 November 2015.

Dia menyatakan siap jika dicopot dari jabatannya jika dianggap tidak kompeten. "Siap-siap saja."

Sebelumnya, beredar kabar bahwa enam kepala dinas bakal dicopot atau distafkan oleh Ahok. Di antaranya kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) dan kepala Dinas Pendidikan dan kepala Dinas pertamanan dan pemakaman.

Ahok, sapaan Basuki akan merombak pejabat eselon II (Kepala Dinas). Perombakan kemungkinan akan dilakukan pada pekan ini. "Mungkin Jumat 27 November 2015 akan ada lagi pemecatan kepala dinas," ujarnya.

Ahok mengatakan, perombakan kali ini berdasarkan evaluasi masing-masing kepala dinas dari pengajuan usulan anggaran ke dalam dokumen Kebijakan Umum Anggaran, Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUAPPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) DKI tahun 2016.

(mus)