Akses Tol ke Bandara Soekarno-Hatta Amblas

Perbaikan kerusakan jalan
Sumber :
  • @TMCPoldaMetro
VIVA.co.id - Jalan Tol Sedyatmo Ruas Kapuk arah Bandara Soekarno Hatta, tepatnya di Km 24+600 yang dioperasikan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk Cabang Cawang-Tomang-Cengkareng, sejak Selasa 12 Januari 2016 amblas.

Akibatnya, jalan ruas jalan tol tersebut dilakukan buka tutup lalu lintas. Dari semula dua lajur menjadi satu lajur.

Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk, Muhammad Sofyan mengatakan sudah melakuakn perbaikan di ruas jalan tersebut. Ditargetkan, selama tiga hari kedepan atau hingga Jumat 15 Januari 2016, pengerjaan tersebut sudah selesai dikerjakan.


"Untuk sementara ruas jalan tol yang dilakukan pemeliharaan adalah jalur tol elevated (atas), sedangkan jalur tol bawah tetap beroperasi seperti biasa," ujar Sofyan, Rabu 13 Januari 2016.


Menurutnya, kerusakan di permukaan jalan yang terjadi relatif ringan, namun karena kerusakan permukaan jalan terjadi pada jalan dengan strukturnya jembatan dan dari beton, maka untuk perbaikannya dibutuhkan waktu yang cukup untuk beton dapat mengeras mencapai kekuatan.


Minimalnya, setelah dilakukan pengecoran tanpa diganggu oleh getaran akibat kendaraan yang lewat. Sehingga diperlukan penutupan lajur, sementara secara buka tutup yang dikoordinasikan dengan pihak kepolisian.


Sofyan mengatakan, Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan selama pekerjaan pemeliharaan jalan berlangsung agar menggunakan jalur bawah.


Khususnya bagi pengguna jalan yang akan menuju Bandara Soekarno Hatta, dapat mempersiapkan cadangan waktu tempuh untuk mengantisipasi kemungkinan adanya kepadatan lalu lintas.


"Sebagai alternatif lain menuju Bandara, pengguna jalan juga dapat menggunakan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) Ruas Pondok Pinang-Kebon Jeruk-Penjaringan. Lalu masuk ke Tol Sedyatmo melalui Simpang Susun Penjaringan," paparnya.


Terpisah Senior General Manager AP II Bandara Soekarno Hatta Zulfahmi mengatakan kerusakan jalan tol tersebut mengakibatkan kemacetan. Untuk itu, dia menyarankan agar calon penumpang berangkat lebih awal demi mengejar jam terbang.


"Antisipasi kemacetan jalan menuju bandara, Calon penumpang sebaiknya datang lebih awal," ujar Zulfahmi.