PDIP: Pantas Jokowi Dukung Ahok di Pilkada Jakarta

Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Istana.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id – Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno menyebut wajar jika Presiden Jokowi dipersepsikan banyak memihak kepada calon petahana pada Pilkada DKI Jakarta. Dalam hal ini adalah pasangan calon urut nomor 2, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saifulah Hidayat.

Pasalnya, selain masih satu partai pengusung, menurut Hendrawan, Presiden Jokowi juga tentu memandang calon petahana akan dapat melanjutkan program yang pernah dirintisnya dahulu saat masih menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta.

"Pak Jokowi di persepsi memihak, semuanya karena apa, mungkin saya rasa salah satunya itu karena memang PDIP dan partai koalisinya meyakini bahwa dengan mengusung petahana ini melanjutkan program atau yang telah dirintis oleh pasangan Jokowi-Ahok dulu," kata Hendrawan di Kedai Dua Nyonya, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu, 30 Oktober 2016.

Dalam survei yang digelar Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (Kedai Kopi) juga menyebutkan sebanyak 52 persen responden menganggap Jokowi memihak kepada Ahok.

Hendrawan ?juga mengakui  bahwa program-program yang diusung Ahok-Djarot dalam Pilkada nanti merupakan lanjutan dari program sebelumnya. "Dan itu jelas, kami sampaikan dalam visi misi kami," ujarnya.  

Untuk diketahui, survei yang diluncurkan Kedai Kopi ini dilakukan pada19-24 Oktober 2016, dengan metodelogi acak bertingkat. Jumlah responden sebanyak 694 orang dengan demografi masyarakat usia rentang 30-50 tahun.

Dalam pemaparan hasil survei ini, juga dihadiri oleh Andi Nurpati selaku Tim Pemenangan Agus-Sylvi dan Ferry Juliantono selaku Tim pemenangan Anies-Sandiaga.