Disambut Spanduk Penolakan, Djarot Tak Masalah

Calon Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Ade Alfath

VIVA.co.id – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendatangi kawasan Rawa Buaya, Duri Kosambi, Jakarta Barat, Rabu, 30 November 2016. Kedatangan Djarot terkait kampanye Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017 itu disambut dengan berbagai spanduk penolakan. 

Spanduk-spanduk itu berisi penolakan seputar dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, calon gubernur DKI Jakarta. Ahok merupakan pasangan Djarot di Pilkada DKI 2017.

Di antara spanduk tersebut bertuliskan: "Kami Warga Muslim Rawa Buaya Duri Kosambi Menolak Penistaan Quran dan Penghina Ulama."

Mendapati spanduk-spanduk itu, Djarot enggan berkomentar banyak. Dia tidak mempermasalahkan spanduk itu. "Enggak usah mikir spanduk-spanduk itu. Yang penting kinerja Ahok- Djarot," kata Djarot.

Meskipun cukup banyak spanduk penolakan, tapi tak ada kelompok massa yang menolak. Dalam blusukan itu, Djarot juga dikawal personel Kepolisian dari Brimob bersenjata lengkap.

Sebelumnya, Djarot beberapa kali ditolak saat kampanye ke beberapa wilayah. Di antaranya saat mendatangi kawasan Kembangan, Jakarta Barat, pada 9 November 2016 dan Jalan Bangka, Jakarta Selatan, 15 November 2016.

(mus)