Perbaiki Rusun yang Rusak, Ahok Blacklist Kontraktor Curang

VIVA.co.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam waktu dekat berencana membenahi seluruh bangunan rumah susun sewa (Rusunawa) yang mengalami kerusakan. 

Tapi, Pemprov DKI tak mau lagi pengerjaan perbaikan bangunan rusun itu dilakukan oleh kontraktor yang sama, yakni kontraktor yang pernah bekerja membangun rusun yang rusak.

Menurut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, perbaikan bangunan rumah susun akan dilakukan oleh kontraktor yang baru.

Kontraktor lama tak lagi dipercaya memperbaiki bangunan rusun, karena diduga telah menyalahi aturan dalam pengerjaan bangunan rusun dengan menurunkan kualitas material bangunan. Akibat ulah kontraktor nakal ini, bangunan rusun jadi mudah rusak.

"Apalagi dia curangi pondasi 30 meter, dia cuma tanam 20 meter atau (alat) pemadamnya tidak benar. Makanya kita putuskan blacklist," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin 17 April 2017. 

Ahok mengatakan, Dia membuat pasukan merah yang bertugas tidak hanya memperbaiki rumah warga namun juga mampu memiliki kemampuan bangunan di hunian vertikal. 

Rencananya, dalam waktu dekat ia akan mengecek langsung kondisi rusun yang berada di Jatinegara, Jakarta Timur, karena banyak mendapat laporan kondisinya rusak. (mus)