Novel Baswedan: Saya Bukan Orang yang Mudah Ditakut-takuti

Penyidik senior KPK Novel Baswedan.
Sumber :
  • Anadolu Ajansi/Eko Siswono Toyudho

VIVA – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan kini telah kembali ke rumahnya di Jalan Deposito, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Ia kembali setelah selama 10 bulan menjalani perawatan mata di rumah sakit di Singapura. 

Novel juga kembali menjalankan aktivitasnya sehari-hari seperti ikut salat berjamaah di Masjid Al Ikhsan, masjid tempat ia mengalami penyiraman cairan kimia berbahaya pada April 2017 lalu. Namun insiden ini ternyata tidak membuat Novel trauma atau takut terulangnya kembali peristiwa itu.

"Pada dasarnya saya bukan orang yang mudah ditakut-takuti ataupun takut. Jadi diancam-ancam seperti apa enggak terlalu penting," kata Novel di kediamannya di Jakarta, Kamis sore, 22 Februari 2018.

Saat ini menurut Novel meski dirinya belum dapat melihat secara sempurna namun kondisinya terus mengalami perkembangan yang baik. Novel tidak khawatir akan ada serangan lagi yang akan membahayakan dia.

Novel mengatakan, dirinya sedang fokus untuk melakukan penyembuhan. Ia juga berharap operasi tahap kedua  matanya dapat segera dilakukan dan membuat sepasang matanya normal kembali.

"Bagi saya, saya fokus ke pengobatan, selesai pengobatan saya bisa lebih baik, saya akan berbuat barang kali lebih kuat lagi lebih semangat lagi. Semoga, doain aja," ujar dia.