Hijrah ke Sukamiskin, Setya Novanto Rajin Beribadah

Setya Novanto (kiri) saat menyimak khotbah salat Idul Fitri di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, pada Jumat pagi, 15 Juni 2018.
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – Terpidana kasus korupsi proyek e-KTP, Setya Novanto, tampak segar saat menjalani hari raya Idul Fitri 1439 hijriah di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin di Bandung, Jawa Barat. 

Novanto yang menjalani masa hukuman sejak 4 Mei 2018 itu tampak tenang dan bergurau dengan warga lain di Lapas. Bahkan dengan Nazarudin pun tak segan untuk duduk bersama saat salat Id dengan obrolan ringan. Nazarudin adalah justice collabolator dalam pengungkapan kasus e-KTP.

Kepala Lapas Sukamiskin, Wahid Husen, menilai fenomena itu sudah seharusnya terjadi dan bukan keanehan dalam fenomena kemasyarakatan di Lapas. Novanto dalam aktivitas sehari-harinya pun menunjukkan tren positif.

"Seperti biasa, dia ibadah, olahraga," kata Wahid ketika ditemui wartawan di Lapas Sukamiskin Bandung pada Jumat, 15 Juni 2018.

Wahid memastikan pengawasan terhadap Novanto yang patut diakui menjadi sorotan tidak ada penambahan fasilitas. "Biasa saja, tidak ada perlakuan khusus di sini.”

Pertemuan keluarga dengan yang bersangkutan pun intensif terpantau. Anggota keluarga yang rutin mengunjungi Novanto ialah istrinya, Deisti Astriani Tagor. Dia mengaku tak mengetahui sesering apa istrinya menjenguk Novanto tetapi yang jelas cukup sering.