Pencarian Korban Kapal Lestari Maju Disetop, Satu Bayi Belum Ditemukan
- ANTARA FOTO/Mhumu
VIVA – Pencarian korban kapal Lestari Maju yang dikandaskan sebelum tenggelam di perairan Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, telah dihentikan. Satu korban, yakni bayi berumur satu tahun bernama Aditya, belum ditemukan.
Total 36 korban dinyatakan meninggal dunia dalam kecelakaan kapal itu. Hingga hari ketujuh pencarian, tersisa Aditya, korban yang belum diketahui keberadaannya hingga kini.
Badan SAR Nasional atau Basarnas menyatakan bahwa penghentian proses pencarian berdasarkan standar operasional prosedur (SOP) selama tujuh hari. Basarnas telah mencari beberapa hari hingga penyelaman ke dasar laut di kedalaman 15-20 meter di sekitar karamnya kapal Lestari Maju. Namun tak ditemukan tanda-tanda keberadaan bayi Aditya.
“Senin kemarin adalah hari ketujuh, kemudian dilanjutkan dengan pemantauan selama tiga hari oleh petugas Pos SAR Selayar. Satu orang korban bayi Aditya masih dinyatakan hilang,” kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Basarnas Makassar, Hamsidar, pada Selasa, 10 Juni 2018.
Meski proses pencarian dihentikan, posko SAR di Kabupaten Kepulauan Selayar tetap memantau. Operasi SAR dapat dibuka lagi jika ditemukan tanda-tanda keberadaan korban Aditya.
Kapal Lestari Maju yang melayani penyeberangan dari Pelabuhan Bira di Kabupaten Bulukumba ke Pelabuhan Pamatata di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, terpaksa dikandaskan di Pantai Pa'baddilang pada 3 Juli 2018. (ase)