4 Hal Penting yang Harus Diperhatikan Saat Pinjam Uang Lewat Fintech

Ilustrasi fintech.
Sumber :
  • The Guardian Nigeria

VIVA – Beberapa tahun lalu, pinjam uang ke lembaga kredit merupakan sebuah hal yang sulit. Tapi, lain cerita dengan sekarang. Hadirnya lembaga pinjaman tunai online atau yang biasa disebut financial technology (fintech) membuat transaksi kredit semakin mudah dan cepat.

Proses pengajuan kredit di lembaga pinjaman tunai online memang cenderung lebih mudah ketimbang di lembaga kredit konvensional seperti bank. Calon debitur hanya perlu mengunggah dokumen pendukung melalui online. Persetujuannya pun hanya membutuhkan waktu hitungan hari. Namun di balik kemudahan tersebut, terdapat sejumlah risiko yang mengintai.

Tak hanya sekali dua kali muncul pemberitaan buruk tentang lembaga kredit online. Penipuan, bunga yang mencekik, ancaman dari penagih utang, hingga data pribadi pengguna yang disebarluaskan. Tentu ini membuat kamu harus tetap waspada dengan sejumlah hal tersebut.

Waspada memang harus, namun perlu diketahui bahwa tak semua layanan kredit online berisiko tinggi. Kamu sebagai calon peminjam harus pintar-pintar dalam memilih lembaga kredit. Jika kamu berencana mengajukan pinjaman tunai online melalui fintech, sebaiknya perhatikan hal berikut.

Lembaga pinjaman yang sudah terdaftar di OJK lebih terjamin keamanannya

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai lembaga resmi yang mengawasi berjalannya kegiatan fintech di Indonesia, memiliki daftar lembaga pemberi pinjaman yang mereka awasi. Berdasarkan data Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), terdapat 50 pengaduan konsumen tentang penipuan kredit online, dan kebanyakan perusahaan yang diadukan tidak terdaftar di OJK. Untuk itu supaya tak menjadi korban selanjutnya, cek kembali daftar tersebut pada website resmi OJK untuk meminimalisir kerugian di kemudian hari.

Bunga pasti lebih besar dibandingkan kredit konvensional, namun harus masuk akal

Sebagian besar lembaga kredit online mengenakan bunga yang lebih besar dibandingkan kredit konvensional. Umumnya, rata-rata bunga lembaga kredit konvensional mulai dari 1-3% per bulan. Kamu bisa membandingkan bunga tersebut dengan bunga yang dikenakan oleh lembaga kredit online. Apabila tak jauh dari angka tersebut, maka masih masuk akal. Namun jika kamu menemukan layanan yang bunganya mencapai 1% per hari atau 30% per bulan, maka sebaiknya urungkan niatmu untuk meminjam di sana.

Ketentuan dan persetujuan di awal harus diperhatikan dengan seksama

Pada tahap awal, biasanya terdapat beberapa ketentuan dari pihak pemberi pinjaman yang harus disetujui oleh peminjam. Ketentuan ini sering diabaikan oleh calon peminjam. Tanpa memperhatikan segala risiko yang tercantum di sana dengan seksama, calon peminjam asal menyetujui ketentuan tersebut. Padahal tahapan ini berisi yang paling krusial karena menyangkut akses yang diberikan calon peminjam kepada lembaga pinjaman. Di tahap ini juga calon peminjam bisa tahu segala konsekuensi yang akan didapatkan. Sebaiknya baca ulang ketentuan tersebut sebelum menyetujuinya.

Pilih layanan pinjaman tunai online yang terpercaya

Salah satu layanan pinjaman online yang bisa dipercaya adalah https://www.kredivo.com/. Kredivo merupakan kredit online yang memberikan kamu pinjaman dalam bentuk limit kredit mencapai Rp 20 juta, yang bisa digunakan untuk belanja online di lebih dari 200 e-commerce di Indonesia, sekaligus untuk dicairkan ke dalam bentuk dana tunai.

Kredivo mengenakan bunga paling rendah dibandingkan kredit online lainnya, yaitu sebesar 0% untuk tenor 30 hari, dan 2,95% per bulan untuk tenor 3, 6, hingga 12 bulan. Kredivo juga sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK dan seluruh data pengguna telah dienkripsi sehingga sangat terjamin keamanannya.  

Untuk mengajukan pinjaman tunai online di Kredivo, kamu bisa melakukan langkah berikut:

  • Install aplikasi Kredivo melalui Google Play Store atau App Store
  • Pilih opsi “Cicilan”
  • Unggah foto KTP (pastikan foto jelas dan bisa terbaca)
  • Sambungkan akun e-commerce dengan riwayat transaksi
  • Sambungkan akun internet banking sebagai bukti penghasilan (jika memilih Cicilan Express)
  • Atau unggah foto KK & STNK serta slip gaji & rekening koran (jika memilih Cicilan Reguler)
  • Tunggu konfirmasi approval paling lambat dalam 1×24 jam.