Banjir di Sulsel, Korban Meninggal Dunia Capai 79 Orang

VIVA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB menyebutkan, jumlah korban akibat banjir dan angin puting beliung di Provinsi Sulawesi Selatan, terus bertambah hingga hari ini.  

"Bencana terjadi di 13 kabupaten/ kota di Sulsel, dampaknya 79 orang meninggal dunia, hilang satu masih dicari, 48 luka, pengungsi 5.506," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jakarta Timur, Kamis, 31 Januari 2019. 

Sutopo menuturkan, sebagian besar warga korban banjir itu belum kembali ke rumahnya karena rumahnya rusak dan hancur. Selain itu, kondisi rumah sudah tertutup lumpur. "Rumah rusak 1.397, rumah terendam 22.506, jembatan rusak 56 unit, 12.785 hektar terendam sawah," ujarnya. 

Ia menambahkan, konsentrasi banjir itu terjadi di wilayah Kabupaten Goa, Kabupaten Jeneponto, dan Kabupaten Maros. Tiga kabupaten itu berdekatan secara geografis. "Di situ curah hujan tertinggi lebih dari 300 mm/per hari. Otomatis saluran drainase, irigasi dan sungai tidak bisa menampung," ujarnya. (dum)