Kepuasan Publik Jokowi dan Maruf Amin Jomplang, Moeldoko Anggap Wajar

Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko
Sumber :
  • VIVA/Cahyo Edi

VIVA – Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, tidak mempermasalahkan perbedaan hasil survei tingkat kepuasan publik antara Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Menurut Moeldoko, apa yang dikerjakan pemerintah selama ini adalah hasil kerja tim, bukan hanya sosok seorang semata.

"Sebenarnya kan semua pekerjaan bersama. Makanya yang dibangun adalah super team. Bukan super man," kata Moeldoko di Veteran III, Jakarta Pusat, Senin, 17 Februari 2020.

Moeldoko juga menilai wajar jika kepuasaan terhadap kinerja Jokowi yang tinggi. Karena Jokowi, menurutnya, adalah seorang kepala negara yang berperan untuk bekerja keras.

"Ya memang wajar, bagus kan begitu," ucap Moeldoko.

Menurut Moeldoko, hasil yang ada merupakan buah dari pekerjaan semua unit-unit kerja yang ada di kementerian maupun lembaga. Sehingga hasilnya seperti yang ada sekarang.

"Memang semuanya bekerja dengan keras, masing-masing menteri bekerja dengan optimum," kata Moeldoko.

Sebelumnya, dalam survei Indo Barometer yang dirilis Minggu, 16 Februari 2020, ditanyakan tingkat kepuasan responden usai Jokowi dilantik pada 20 Oktober 2019. Hasilnya, sebanyak 70,1 persen merasa puas. Dengan rincian, 12,3 persen sangat puas dan 57,8 puas.

Sementara kepuasan kerja Ma'ruf Amin dalam 100 hari pemerintahan adalah sebesar 49,6 persen. Terdiri dari publik yang merasa sangat puas 5,9 persen dan cukup puas 43,7 persen. (ase)