Covid-19 di Tangerang Meningkat, Ciputra Hospital Tambah Ruang Isolasi

Sumber :

VIVA – Angka kasus virus corona atau Covid-19 di wilayah Tangerang baik itu PDP dan positif terus meningkat. Adanya hal itu, sejumlah Rumah Sakit (RS) swasta dan daerah yang menjadi RS darurat layanan Covid-19, melakukan penambahan fasilitas untuk menangani para pasien.

Salah satunya, Ciputra Hospital Citra Raya, Kabupaten Tangerang, yang menambah ruang isolasi khusus untuk pasien Covid-19.

Managing Director Ciputra Group, Budiarsa Sastrawinata mengatakan, sebelumnya ruang isolasi Covid-19 ada 15 bed atau kasur. Namun kini, seiring bertambahnya kasus, pihaknya pun melakukan penambahan 72 bed.

"Melihat angka yang terus bertambah, maka kami kembali menambah fasilitas isolasi. Dengan target, April 2020 ini pembangunan fasilitas itu sudah selesai dan untuk total keseluruhan ruang isolasi yang ada di Ciputra Hospital Tangerang nantinya ada 87 bed," katanya, Minggu, 19 April 2020.

Fasilitas isolasi untuk pasien Covid-19 pun berada di area terpisah dengan pasien umum lainnya. Hal ini untuk menjamin area tetap aman dan tidak terjadi penularan.

"Kita tentunya mengedepankan keamanan dan sterilisasi, di mana untuk fasilitas isolasi ini areanya terpisah. Kita juga turut mengikuti instruksi kesehatan penanganan pasien Covid-19 dimana, para tenaga medis yang menggunakan alat pelindung diri," ujarnya.

Penambahan ruang isolasi pun tidak hanya dilakukan pada Ciputra Hospital Tangerang, namun juga dilakukan pada Ciputra Hospital yang berada di Jakarta.

"Yang di Jakarta juga ditambah fasilitasnya di mana ada 81 bed yang ditambah, sehingga total untuk rumah sakit yang ada di Jakarta sebanyak 123 bed. Dan kami harap tentunya, dengan penanganan para tenaga medis dan juga bantuan masyarakat, angka kasus Covid-19 ini bisa cepat menurun," ungkapnya.

Sementara untuk pergerakan kasus virus corona di Tangerang terus bertambah, seperti di Kabupaten Tangerang, yang mana saat ini untuk pasien positif sebanyak 54 kasus dengan angka meninggal 4 kasus. Kemudian, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 168 kasus dengan angka meninggal 16 kasus. Dan, Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada 417 kasus.