Update Corona di Sulsel 14 Mei: 293 Pasien Positif Sembuh, Dirawat 493

Sumber :

VIVA – Sulsel Tanggap Covid-19 kembali menyampaikan perkembangan kasus virus Corona hingga Kamis malam, 14 Mei 2020. Pasien yang sebelumnya positif terjangkit Covid-19 dan telah dinyatakan sembuh mencapai 293 orang.

Sementara itu, sebanyak 493 pasien masih dirawat dan 51 meninggal dunia. Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sudah sehat dan telah diperbolehkan pulang 903 orang, 288 pasien sementara dirawat, dan 123 meninggal dunia.

Selanjutnya, Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih menjalani proses pemantauan hingga sekarang 905 orang, dengan 3.637 orang telah selesai pemantauan.

Baca juga: Reaktif Rapid Test di Makassar Wajib Ikut Program Wisata Covid-19

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, mengatakan, bantuan yang terus mengalir dari berbagai donatur untuk Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 bisa meringankan beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Saya kira ini sesuatu yang sangat luar biasa, karena bisa meringankan APBD. Kami itu kelola non-APBD, adapun yang bawa duit kita minta dalam bentuk sembako atau dalam bentuk nasi dos," ujarnya, Kamis, 14 Mei 2020.

Menurut Nurdin, bantuan yang diterima Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Sulsel hampir setiap hari ini sangat membantu. Karena itu, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak.

"Kita terus terang berterima kasih kepada seluruh pihak yang bersedia memberikan donasi, baik ke rumah sakit dan jaring pengamanan sosial," tutur Nurdin.

Bantuan yang diterima Gubernur Sulsel Kamis 14 Mei 2020, yakni dari Kementerian Tenaga Kerja melalui Balai Latihan Kerja (BLK) berupa 20 wastafel portabel, 2.000 masker, 150 baju hazmat, dan 100 sarung tangan yang merupakan buatan anak-anak BLK.

Sementara itu, bantuan dari Ciputra berupa ratusan sembako, dan PT Huadi menyumbang 2.000 masker untuk disalurkan ke 12 rumah sakit di Makassar.

"Saya kira hari ini kita mendapatkan lagi satu berkah dari Huadi, yang memberikan 2.000 masker. Langsung kita salurkan di (Rumah Sakit) Bhayangkara, Pelamonia, Akademik, Stella Maris, Awal Bros, terus ke dinas kesehatan," Nurdin menambahkan.