Pengakuan Pelaku Pembakaran Mobil Mewah Via Vallen

Mobil Alphard milik Via Vallen diduga dibakar
Sumber :
  • Instastory Instagram Via Vallen

VIVA – Pria berinisial P, pelaku pembakaran mobil Via Vallen,  mengaku nekat membakar mobil mewah milik penyanyi dangdut itu karena jengkel dan tersinggung dengan keluarga sang idola. Sebab, tidak mau menerima dirinya untuk bertemu pelantun lagu ‘Sayang’ itu.

Hingga saat ini, petugas Polresta Sidoarjo masih memeriksa pelaku pembakaran mobil mewah itu. Polisi pun telah menetapkan pria itu sebagai tersangka pembakar mobil. Tersangka terancam ancaman maksimal 12 tahun penjara.

Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi mendapati motif pelaku nekat membakar mobil Via Vallen yang terparkir di sebelah rumahnya itu, lantaran merasa tersinggung atas ucapan keluarga Via yang menyakitkan hati. Selain itu, keluarga Via tidak memberikan waktu untuk bertemu sang idola.

Menurut Kaporesta Sidoarjo Komisaris Besar Polisi Sumardji, tersangka diketahui meninggalkan pekerjaannya di Cikarang sebagai buruh serabutan, hanya untuk bertemu sang idola. Bahkan, tersangka terpaksa menumpang truk ke Sidoarjo, lalu tidur dan makan ala kadarnya di daerah itu selama 10 hari, hanya untuk bertemu Via.

Sumardji mengatakan, pelaku adalah fans berat Via. Lantaran suka dengan Via, pelaku rela berhari-hari di Desa Kalitengah hanya untuk bisa berjumpa dengan Via.  Upaya untuk bertemu dengan Via selama berhari-hari itu tidak kesampaian.

Dengan terang, menurut Sumardji, pelaku mengakui bahwa dia melakukan pembakaran itu. "Hanya modusnya itulah yang menurut saya, ini juga mungkin perlu kita dalami lagi karena menurut pengakuan dia, dia memang betul-betul kepingin ketemu Via. Sampai semalam pun saya ajak bicara, dia menginginkan, 'bapak bisa tidak saya ketemu dengan Via'," ujar Sumardji saat diwawancara reporter tvOne, Reyan Yudhistira, di Polresta Sidoarjo, Rabu, 1 Juli 2020.

Laporan Khumaidi (tvOne/Sidoarjo, Jatim)